Festival Budaya Tanah Laut 2017

Festival Budaya Tanah Laut 2017

Festival Budaya 2017 diselenggarakan Dalam Rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Tanah Laut ke-52. Meriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Tanah Laut ke 52 tahun 2017, pada Minggu (03/11/2017) dilaksanakan Festival Budaya 2017. Tema yang diangkat dalam kegiatan ini Ragam Pesona Budaya Nusantara, yang dilaksanakan pada pukul 09.30 WITA didepan Balairung Tuntung Pandang,Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut.. Kegiayan ini berlangsung meriah dan menyedot ribuan penonton. Beberapa penonton pun banyak yang rela berjemur diri hanya sekedar untuk bisa mengambil foto foto pada saat acara berlangsung. Kegiatan diawali dengan Penampilan Budaya Seni seperti Seni Kudalumping , Seni Bali, bahkan sampai Reog,Tarian Hadrah serta Pencak Silat, Barongsai, ikut juga meramaikan Festifal Budaya ini. Untuk, tampilan peserta Fashion Show, berbagai busana unik ditampilkan ada yang menyerupai aneka bunga Anggrek dipadukan Adat Banjar dan Jawa. Peserta Fashion Show yang beranggotakan pelajar menampilkan berbagai tampilan atraktif dengan balutan gaun unik dengan paduan aneka warna yang jarang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Masing-masing peserta menampilkan tema desain berbeda, ada gaun pakaian Sasirangan,ada juga menggunakan bahan dari limbah plastik,berbeda-beda, namun tetap sangat memvisualisasi budaya budaya yang ada di Kabupaten Tanah Laut. Bupati Tanah Laut H Bambang Alamsyah ST dalam kesempatan acara tersebut mengungkapkan bahwa kegiatan Festival Budaya ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Tanah Laut ke- 52. "Ini sebagai usaha dan perhatian kita semua dalam rangka melestarikan budaya dikalangan generasi muda di Tanah Laut. Kegiatan seperti ini sebagai langkah awal membangun masa depan Tanah Laut, baik masa depan masyarakatnya juga masa depan generasi mudanya," ungkapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Tanah Laut Ir Ahmad Hairin, MP menjelaskan bahwa pergelaran Festival Budaya diikuti puluhan peserta di antaranya, festival budaya ada 29 kelompok dengan jumlah anggota 520 peserta. Sementara untuk peserta fashion Show karnaval budaya ada 27 peserta yang total semuanya ada 600 peserta baik yang mengikuti Pawai Budaya dan Fashion Show. "Kegiatan ini dalam rangka melestarikan nilai-nilai tradisi dan adat istiadat budaya lokal daerah dan berbagai etnis, seperti budaya jawa,Bali dan Banjar, Dayak serta Tiong Hoa. Mereka tampil, mengangkat potensi seni dan budaya serta mempromosikan tradisi budayanya masing masing," ucapnya. Ir Ahmad Hairin, MP berharap dengan kegiatan kebinekaan tersebut bisa mempersatukan, mengangkat budaya budaya daerah tersebut, sehingga bisa tetap lestari, bisa tampil dan tetap kreativitas. "Dalam menciptakan desain pakaian di fashion show, yang mengangat kreativitas dan bisa menampilkan mendorong generasi masyarakat adat budaya, belum terangkat ke pemukaan dan moment inilah yang bisa kita tampilkan," katanya. Asb| Sumber:http://www.pelpost.com/Ls/Br/?s=5j7lopfG

Share :